Appendix a controllogix emulator programming compatibility mode Training PLC Allen Bradley

IARG Teknik Fisika ITB

ControlLogix PLC’s Emulator
Programming

Industrial Automation Research Group (IARG)
Teknik Fisika
Institut Teknologi Bandung
ControlLogix Emulator Programming

A1-1


IARG Teknik Fisika ITB

Sasaran Pelatihan
 Membuat dan menyusun sistem PLC yang terdiri dari
RSLogix Emulate, RS Link, dan RSLogix5000
 Membuat tag name dan addresing I/O pada PLC
ControlLogix
 Membuat Ladder Logic untuk di download ke PLC

ControlLogix Emulator Programming

A1-2


IARG Teknik Fisika ITB

Membuat modul Emulator
 Untuk mulai membuat sistem PLC pada Simulator, klik

pada Start Menu  Program  Rockwell Software 
RSLogix Emulate 5000  RSLogix Emulate 5000
Chasis Monitor.

ControlLogix Emulator Programming

A1-3


IARG Teknik Fisika ITB

 Kemudian klik kanan pada Slot 1  Create
 Pilih Emulator RS Logix Emulate 5000 Controller,
kemudian klik OK.

ControlLogix Emulator Programming

A1-4


IARG Teknik Fisika ITB

 Kemudian klik kanan pada Slot 2  Create
 Pilih 1789-SIM 32 Point Input/Output Simulator,
kemudian klik OK.

 Beri Label untuk modul tersebut, lalu klik Finish.
ControlLogix Emulator Programming

A1-5

IARG Teknik Fisika ITB

 Dengan cara yang sama, buat dua modul I/O lagi pada
Slot 3 dan 4.
 Beri label pada masing-masing modul I/O tersebut,
kemudian klik Finish.

ControlLogix Emulator Programming

A1-6


IARG Teknik Fisika ITB

Membuat komunikasi antara modul Simulator
dengan RSLogix 5000
 Untuk mulai mendefinisikan komunikasi antara Simulator
PLC dengan Programming Software (RSLogix 5000), klik
pada Start Menu  Program  Rockwell Software 
RSLink  RSLink.

ControlLogix Emulator Programming

A1-7


IARG Teknik Fisika ITB

 Pada Toolbar select Communications  RSWho.

ControlLogix Emulator Programming

A1-8


IARG Teknik Fisika ITB

 Pada Toolbar select Communications  Configure Drivers.

ControlLogix Emulator Programming

A1-9


IARG Teknik Fisika ITB

 Pilih Virtual Backplane (SoftLogix58xx) pada Available
Driver Types, kemudian klik Add New.

ControlLogix Emulator Programming

A1-10


IARG Teknik Fisika ITB

 Expand AB_VBP-1 pada jendela RSWho sehingga akan
tampak detail masing-masing modul yang ada pada

Simulator.

ControlLogix Emulator Programming

A1-11


IARG Teknik Fisika ITB

Configurasi dengan RSLogix5000
 Untuk mulai mendefinisikan komunikasi antara Simulator
PLC dengan Programming Software (RSLogix 5000), klik
pada Start Menu  Program  Rockwell Software 
RSLogix 5000 Enterprise Series  RSLogix 5000.

ControlLogix Emulator Programming

A1-12


IARG Teknik Fisika ITB

 Pada Toolbar select File  New.

ControlLogix Emulator Programming

A1-13


IARG Teknik Fisika ITB

 Pada window New Controller, pilih Emulator RSLogix
Emulate 5000 Controller pada Controller Type.
 Beri Nama pada file Controller yang bersangkutan,
kemudian tekan OK.

ControlLogix Emulator Programming

A1-14


IARG Teknik Fisika ITB

 Untuk mendefinisikan
Module I/O pada RSLogix
5000, Klik kanan pada
folder I/O Configuration.
 Klik New Module.

ControlLogix Emulator Programming

A1-15


IARG Teknik Fisika ITB

 Pada window Select Module Type, pilih 1789-MODULE
kemudian klik OK.

ControlLogix Emulator Programming

A1-16


IARG Teknik Fisika ITB

 Pada window Module Properties beri Nama dan Slot
pada Modul yang bersangkutan.
Pada kolom Connection
Parameters, isikan sebagai
berikut:
 Input Assembly
Instance : 1
 Input Size : 2
 Output Assembly
Instance : 2
 Output Size : 1
 Configuration Assembly
Instance : 16
 Configuration Size : 0

 Kemudian klik Next.
ControlLogix Emulator Programming

A1-17


IARG Teknik Fisika ITB

 Kemudian isikan Request Packet Interval (RPI) dengan

harga minimum 50 ms. Harga RPI di bawah 50 ms akan
menyebabkan I/O Not Responding.

 Setelah itu klik Finish.
ControlLogix Emulator Programming

A1-18


IARG Teknik Fisika ITB

Dengan langkah dan parameter yang
sama, definisikan juga kedua Module
I/O yang lain.

Setelah itu klik Save.

ControlLogix Emulator Programming

A1-19


IARG Teknik Fisika ITB

Configurasi Tag Name
Dengan mendefinisikan I/O Module
pada I/O Configuration, maka
secara otomatis akan terdapat Tag
Name yang merujuk pada memory
dalam Modul I/O yang ada.

Double klik pada Controller Tags
untuk melihat Tag name tersebut.
Satu buah I/O Module akan
mempunyai tiga kelompok Tag
Name, yaitu C, I, dan O.

ControlLogix Emulator Programming

A1-20


IARG Teknik Fisika ITB

 Kata “Local” pada Tag Name mempunyai arti bahwa I/O
Module tersebut berada pada Chasis yang sama dengan
Controller.
 Nomor antara dua buah tanda titik dua menunjukkan
nomor slot tempat Modul tersebut berada.
 Karakter yang nampak setelah tanda titik dua terakhir (C,
I, dan O) mengindikasikan data Configuration, Input, atau
Output.

ControlLogix Emulator Programming

A1-21


IARG Teknik Fisika ITB

Editing Ladder Logic: step 1

ControlLogix Emulator Programming

A1-22


IARG Teknik Fisika ITB

Editing Ladder : step 2

ControlLogix Emulator Programming

A1-23


IARG Teknik Fisika ITB

Editing Ladder : step 3

ControlLogix Emulator Programming

A1-24


IARG Teknik Fisika ITB

Editing Ladder : step 4

ControlLogix Emulator Programming

A1-25